MiyaRange.Com

Saya terlanjur jatuh cinta sama Orenji Renji XD. Berawal dari lagu Asterisk*~ yang jadi opening soundtrack Bleach. Saya suka lagu itu, dan penasaran sama penyanyinya. Dan dari situlah saya terus nyari tahu tentang mereka. Dan semakin saya tahu banyak tentang mereka, saya semakin cinta XD.

Mereka bukan cuma sekumpulan cowok yang jago nyanyi dan main musik. Mereka punya pribadi yang unik satu sama lainnya, yang bikin saya (dan fans lainya) terinspirasi. Dari mereka saya mendapatkan banyak hal.

Pertama, saya jadi makin pintar berbahasa Jepang (nggak juga sih ^^). Seenggaknya, pengetahuan saya tentang bahasa Jepang makin bertambah. Itu karena saya sering memperlajari lirik lagu-lagunya. Sama aja dengan belajar bahasa Jepang kan!

Kedua, teman-teman saya bertambah. Kami sesama pecinta Orange Range saling sharing dan berkawan baik. Kita semua udah seperti keluarga. Dimulai dari forum global yang saya ikuti. Mereka semua pecinta Orange Range dari seluruh dunia. Kemudian bersama Ruruu, dibuatlah komunitas fans OR yang kami namai Orange Range Indo Familia untuk ngumpulin fans OR se-Indonesia. Dari komunitas dan forum itu, saya dapet banyak temen. Bahkan temen internasional :)

Ketiga, saya punya semangat muda seperti mereka. Setiap down karena suatu masalah, semangat saya muncul lagi begitu denger lagu-lagu OR. Rasa boring dan bete yang saya rasakan hilang. Bahkan di saat saya marah, saya bisa tersenyum lagi. Saya jadi ngerasa seperti ada temen-temen di sekeliling saya, dan meneriaki “ganbatte kudasai!” ><

Karena Orange Range saya punya banyak hal yang nggak saya punya sebelumnya. Saya bangga sama kalian Orenji Renji-san! Saya bangga jadi fan kalian. Orenji Renji, watashi wa itsumo daisuki!! ^.<

Ini dia album ke-6 Orange Range yang dirilis pada 5 Agustus 2009, terpaut sekitar satu bulan setelah mereka nge-rilis single Hitomi no Saki ni. Akhirnya setelah cukup lama saya nunggu-nunggu album ini, kesabaran saya terbayar dengan kerennya lagu-lagu di album ini.

Desain covernya unik banget. Seolah bumi ini jadi sebuah burger yang lezat! Sesuai dengan lagu-lagu di dalamnya yang enak banget untuk dinikmati. Album ini berisi 13 tracks, termasuk di dalamnya dua single yang udah rilis sebelumnya, Oshare Bancho dan Hitomi no Saki ni.

Tracklist “world world world”:
1. the map
2. FACTORY
3. KIMAGURE 23
4. Oshare Bancho feat. Soy Sauce
5. White Blood Ball Red Blood Ball
6. Son of the Sun
7. Japoneze
8. spice girl
9. Hitomi no Saki ni
10. HIBISCUS
11. Onigoroshi
12. IKAROS
13. Fin

Orange Range membawa warna baru dalam lagu-lagunya, tapi tetap nggak meninggalkan ciri khas musik mereka. Lagu yang paling ‘nendang’ (menurut saya) ya Onigoroshi. Kebetulan, saya udah lihat live perform mereka nyanyiin lagu ini sebelum album mereka dirilis. Itu aja udah keren banget, dan bikin saya nggak sabar untuk dengerin Onigoroshi versi albumnya. Dan ternyata emang keren! Nge-rock abis, sebanding dengan Chest dan God69, tapi saya lebih suka Onigoroshi :). Full scream, raungan gitar, alunan bass, serta hantaman drumnya dijamin bikin kita nggak bisa berhenti menghentakkan kaki dan nganggukin kepala. Selain itu, lagu ini jadi original soundtrack film horror Korea “The Good, The Bad, The Weird” yang bakal dirilis tanggal 29 Agustus nanti di Jepang. Sugoi! ^^b

Lagu-lagu lain yang saya suka di album ini yaitu Son of the Sun, HIBISCUS, dan White Blood Ball Red Blood Ball. Ketiganya punya keunikan masing-masing. Di lagu Son of the Sun kita bisa dengar tepukan tangan yang berirama, liriknya juga unik. Saya suka bagian Hiroki dan Yamato saat menyanyikan “yoyoyo mama yo ma yo…”. Lucu banget! ><. Lagu yang nge-beat dan catchy ada di HIBISCUS, dengan aransmen musik yang dibuat seperti musik ilustrasi dalam video game, ditambah dengan karakter vocal Ryo, Hiroki, dan Yamato yang unik saat menyanyikannya bikin lagu ini seru dan asyik banget. Sama seperti dalam lagu White Blood Ball Red Blood Ball. Meskipun ritmenya lebih slow, tapi tetep asyik.

Yang paling beda dari musik Orange Range sebelumnya adalah aransmen dari lagu space girl, the map, dan Fin. Ketiga lagu ini seperti terpengaruh oleh warna musik Delofamilia (side project Naoto). Musiknya lebih kalem dan dinyanyikan dengan lebih lembut.

Lagu yang paling kalem dan jagoan di album ini ya Hitomi no Saki ni! Satu-satunya lagu ballad dan paling bikin mata berkaca-kaca. Nggak salah kalau lagu ini dijadikan soundtrack drama TV Jepang “Twin Spica”. Dan saya suka banget PV-nya. ^^

Overall album ini keren banget! Orange Range telah mempersembahkan yang the best buat fansnya di seluruh dunia. Seperti judul albumnya “world world world”, saya berharap setelah ini mereka siap untuk menggelar tur dunia, dan Indonesia masuk dalam listnya! Yaiy!! Ganbatte kudasai Orenji Renji!!