Ini dia festival Jepang pembuka di bulan November, diadakan oleh SMA 44 Jakarta di Bekasi Square pada 1 November lalu. Udah lewat seminggu memang. Kesibukan yang bikin saya baru bisa ngepost sekarang hehehe…
Beberapa karakter yang dibawakan oleh para cosplayer dominan dengan karakter game. Hanya sedikit karakter anime yang dibawakan, dan yang paling populer adalah Sisio dari anime Rurouni Kenshin. Salut buat cosplayer yang pakai chara ini, karena bisa dibilang kostumnya cukup sulit dengan perban yang menutupi seluruh tubuh. Selain itu, beberapa di antaranya juga ada karakter tokusatsu, dan satu karakter original.
Setelah acara tadi selesai, saya dan temen-temen bubar. Kami, seperti biasa, nyamperin stand-stand yang tersedia. Sayangnya nggak ada stand MAKANAN!! Hiks… padahal stand itu adalah stand pertama yang saya samperin setiap kali ke J-fest XD Akhirnya dengan menahan lapar, saya berburu cosplayer buat minta foto hehe… Senangnya ada yang cosplay Akatsuki, tapi sama seperti yang udah-udah, mereka nggak lengkap. Cuma ada Tobi, Zetsu, Sasori, Hidan, dan Pein. It’s OK, show must go on
Saya semakin nggak tahan dengan perut yang terus-terusan minta diisi, dan kami pun cari makan! Yeiy!! Lagi pula acara waktu itu nggak jelas, entah udah selesai atau belum. Nggak ada stand makanan, food court penuh diisi pengunjung J-fest yang kelaparan. Kami lebih milih makan di tempat makan yang ke-Jepang-Jepang-an itu lho! *nggak mau promo gratis* XD Rupanya di
Setelah perut kenyang, kami kembali ke J-fest spot. Saya pikir acara benar-benar udah bubar, soalnya sepi banget, dan juga udah sore. Tapi begitu sampai
Band yang tampil di J-fest kali ini diantaranya Monalisa, YUME, Shuriken, Chick_en_Katsu. Untuk part ini, saya paling enjoy sama perform dari YUME, secara mereka cover band YUI, jadi lagu-lagu yang mereka bawain lebih saya suka ketimbang band lain yang bawain lagu dominan keras. Ada juga sih perform dari Shuriken yang bawain lagu populernya Remioromen, Konayuki! Saya ikutan nyanyi tuh, meskipun liriknya nggak hapal banget haha...
Sayang banget, seperti biasa, saya nggak bisa pantengin J-fest manapun sampai selesai. Begitu selesai magrib, saya dan temen-temen langsung balik. Padahal masih mau liat Chiku dan ikutan bon odori, tapi apa boleh buat... hiks...
Yosh! Cukup menyenangkan main-main di J-festnya anak 44. Meskipun awalnya saya merasa bosan dan menurut saya nggak seru dan rame, tapi di akhir lumayan seru juga. Saya tunggu deh J-fest berikutnya.
0 komentar:
Posting Komentar